:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/929535/original/014868300_1436945163-Fauzi_Baadila-3.jpg)
Liputan6.com, Jakarta - Bertahun-tahun berkecimpung di dunia hiburan dan traveling membuat Fauzi Baadila akrab dengan kemewahan. Kunjungannya ke berbagai daerah pun tak pernah lepas dari fasilitas serba ada yang mampu memenuhi kebutuhannya dengan mudah.
Namun nyatanya, hal itu perlahan membuat Fauzi Baadila merasa jenuh. Aktor film Mengejar Matahari tersebut merasa perjalanannya selama ini justru membuatnya terlena pada kenikmatan, hingga tak sempat melihat sisi kelam kehidupan.
"(Mengunjungi) Pantai, gunung, hotel mewah, restoran mewah, gue pikir, wah yang kayak gini nih terlalu enak, bikin jiwa lemah, harus sekali-kali gue datang ke tempat yang ibaratnya, tempat orang yang ngalamin kesulitan," ujar Fauzi Baadila, di Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Selasa (29/5/2018).
"Jadi gue pikir, di dunia enggak selalu nyari kenikmatan, kemewahan terus kan. Kita harus ngeliat juga orang-orang yang lagi susah, korban perang," sambung Fauzi Baadila.
https://www.liputan6.com/showbiz/read/3543194/jenuh-dengan-kemewahan-alasan-fauzi-baadila-bertolak-ke-suriahBagikan Berita Ini
0 Response to "Jenuh dengan Kemewahan, Alasan Fauzi Baadila Bertolak ke Suriah"
Post a Comment